Jurusan Manajemen dengan Bahasa Inggris
Manajemen
adalah proses untuk mencapai tujuan, yang meliputi perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian. Oleh karena itu manajemen
digunakan di semua organisasi dalam rangka mencapai tujuannya, baik organisasi
profit (perusahaan /organisasi bisnis) maupun organisasi non-profit
(pemerintahan, lembaga sosial, organisasi kemasyarakatan), di semua sektor:
perbankan, manufaktur, pertambangan, perdagangan, kesehatan, pariwisata, dan lain
lain yang ukurannya kecil, menengah maupun besar. Oleh karena sifatnya yang
sangat universal, maka banyak orang merasa perlu mempelajari manajemen.
SPESIALISASI MANAJEMEN
Dalam Jurusan Manajemen di Perguruan
Tinggi ada 4 spesialisasi, yakni Manajemen Keuangan, Manajemen Pemasaran,
Manajemen SDM, dan Manajemen Operasional. Untuk Manajemen Operasional hanya
beberapa Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan.
Manajemen Keuangan
Seperti diketahui Manajemen Keungan
mendasari kemampuan dalam mengatur keuangan perusahaan. Orang-orang yang
memiliki spesialisasi Keuangan bertugas menganalisa laporan-laporan keuangan
dari bagian Akuntansi di suatu perusahaan. Dari laporan ini, Orang-orang
spesialisasi Keuangan dapat menganalisa Kesehatan Keuangan Perusahaan dan
menetapkan strategi Keuangan. Spesialisasi ini dapat memproyeksikan peminatnya
menjadi Manajer Keuangan
Manajemen Pemasaran
Orang-orang yang memiliki
spesialisasi pemasaran dapat menganalisa riset-riset pemasaran dan teknis pemasaran
itu sendiri, serta dapat menetapkan langkah apa yang akan diambil untuk dapat
meningkatkan dan mempertahankan produknya, serta dapat menguasai pasar.
Spesialisasi ini dapat memproyeksikan peminatnya menjadi Manajer Pemasaran.
Manajemen SDM
Spesialisasi Manajemen SDM atau juga
sering disebut Manajemen Personalia membekali para peminatnya dalam
mengembangkan Litbang SDM di perusahaan. Orang-orang yang memiliki spesialisasi
ini harus dapat mengembangkan produktivitas, pemberdayaan personalia, dan
kepuasan kerja karyawannya. Spesialisasi ini dapat memproyeksikan peminatnya
menjadi Manajer Personalia.
Manajemen Operasional
Spesialisasi Manajemen Operasional
dapat membekali peminatnya handal dalam mengelola standarisasi mutu, gambaran
proyek, serta perancangan dan pengembangan produk. Spesialisasi Manajemen
Operasional di perguruan tinggi masih jarang dan hanya ditemui di Perguruan
Tinggi yang besar saja.
Jurusan Manajemen memang sangat
diminati di berbagai perguruan tinggi baik negeri maupun swasta, jurusan manajemen
memiliki prospek yang bagus untuk masa depan. Adapun Prospek karier yang banyak
diduduki oleh Alumni Jurusan Manajemen ialah:
1.
Staff bidang Marketing, Personalia,
Produksi, dan Finance di Perusahaan
2.
Expert
Marketer
3.
Sales
Manager
4.
Analis Pemasaran
5.
Analis Saham dan Investasi
6.
Manajer atau Direktur pada bidang
tertentu
7.
Wirausahawan
8.
Staff Pengajar baik Dosen maupun
Guru Ekonomi
9.
Analis Mutu Produk
10.
dan masih banyak lagi
Di program studi Manajemen
dipelajari berbagai mata kuliah yang akan mengembangkan peserta didik
(mahasiswa) untuk:
- Mampu menyusun perencanaan, melakukan pengorganisasian,
penyusunan staf, memimpin dan mengarahkan orang lain, dan melakukan
pengendalian dalam rangka mengelola suatu organisasai bisnis dan non
bisnis.
- Mampu melaksanakan tugas-tugas manajer fungsional
(Pemasaran, Operasi, SDM, Keuangan) dan wirausaha pada suatu organisasi
bisnis dan non bisnis.
- Mampu memecahkan permasalahan operasional dan
manajerial, memilih solusi terbaik, menyusun rekomendasi keputusan, dan
rencana tindakan dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
- Mampu menyusun perencanaan bisnis (business plan)
- Mampu melakukan pengumpulan dan pengolahan data serta
menganalisis informasi yang relevan dalam proses penelitian.
- Mampu memahami teori, konsep, metoda dan perangkat
analisis yang terkait dengan keterampilan manajerial di bidang Pemasaran,
SDM, Operasi, dan Keuangan.
Hubungan
bahasa inggris dengan manajemen sangat di perlukan karena melatih kemampuan
bahasa Inggris dan melatih mahasiswa untuk mengenal bahasa inggris untuk mempersipakan
karir di masa depan yang menuntut kemampuan berbahasa Inggris.
Jadi
betapa pentingnya untuk menguasai bahasa Inggris dalam pergaulan internasioanl.
Betapa berpengaruhnya pengetahuan berbahasa kita dalam hubungan kerja dan
hubungan bisnis lintas batas dan lintas budaya atau cross culture
tersebut. Tapi tidak cukup itu saja. Bahasa itu penting, tapi tak kalah penting
juga untuk mengetahui budaya sang pengucap bahasa tersebut. Mendengar dan
menerjemahkan what other people’s saying itu mungkin gampang. Tapi
memahami what they mean by saying that saya pikir tidak segampang yang
kita pikirkan. Untuk itulah perlu sekali belajar Culture Management Skill
supaya kita dapat melihat serta memahami apa yang dilihat oleh lawan bicara
kita dengan menggunakan ‘kaca mata’ yang ia pakai. Kiitos Palijon!
—Michael Sendow—
No comments:
Post a Comment